Sabtu, 17 Maret 2012

Galang Kekuatan Kembali, Aksi Mogok Sipil Sehari terkait Kedatangan Sekjen PBB Ban Ki-Moon di Jakarta Indonesia 19-23 Maret 2012

0 komentar

Galang Kekuatan Kembali, Aksi Mogok Sipil Sehari Terkait Kedatangan Sekjen PBB, Ban Ki-moon Ke Jakarta-Indonesia 19 - 23 Maret 2012.

Menyeruhkan kembali, terkait rencana kedatangan Sekertaris Jenderal Perserikatan Bangsa – Bangsa (Sekjen PBB), Ban Ki-moon atas undangan Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Indonesia – Jakarta pada, Senin, 19 – 23 Maret 2012, merupakan momentum yang sangat tepat bagi rakyat Papua untuk membongkar seluruh kejahatan kemanusiaan dan kejahatan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua oleh militer pemerintah Indonesia dan terkait dengan situasi politik dan kekerasan di Papua akhir-akhir ini yang terus menerus larut dalam dinamika politik arus globalisasi semata.
Kehadiran Sekjen PBB, Ban Ki-moon di Indonesia merupakan agenda terselubung yang telah dirancang khusus oleh pemerintah Indonesia selain untuk meninjau Pusat Misi Pemeliharaan dan Perdamaian serta menjadi Special Guest pada Jakarta International Defense Dialogue (JIDD), SBY juga akan melakukan pembicaraan khusus dengan Ban Ki-moon terkait issu kejahatan HAM dan penahanan Tapol/Napol di Maluku dan Papua yang kini jadi sorotan LSM/NGO di dunia Internasional yang telah mencitrai nama baik pemerintahaan Indonesia di mata dunia Internasional terhadap kenerja aparat militer Indonesia yang kejam dan bengis
Pada dasarnya pemerintah Indonesia melalui rezim SBY-Boediono ingin mengembalikan dan mengharumkan nama baik Indonesia di mata dunia Internasional lewat kunjungan Sekjen PBB, Ban Ki-moon selain itu Pemerintah Indonesia ingin memperkuat hubungan bilateral yang harmonis dengan PBB karena Indonesia memandang membangun hubungan baik sebagai mitra kerja PBB maka pencitraan nama baik Indonesia dimata dunia Internasional dan kedaulatan wilayah yang selama ini telah diklaim milik Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tetap diakui PBB sebagai wilayah kedaulatan NKRI yang sah, disamping itu PBB mempunyai kepentingan dengan Indonesia dari sisi pemberantasan terorisme, penggelaran pasukan pemeliharaan perdamaian dunia dan isu perubahan iklim dunia.

Aksi untuk menyikapi kedatangan Mr. Ban Ki-moon telah dilakukan pada 15 Maret 2012 di depan Gedung Majelis Rakyat Papua (MRP) namun Mr. Ban Ki-moon tetap ngotot datang ke Indonesia. PBB telah buta dan tuli soal status sengketa politik dan wilayah Papua Barat yang di caplok ke dalam pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan membiarakan Pemerintah kolonial Indonesia dan Imperialisme terus menjarah dan merampok habis kekayaan alam bangsa Papua Barat. Kondisi ini tentu tidak bisa dibiarkan oleh bangsa Papua Barat untuk terus di jadikan bangsa budak di atas tanah airnya, kini saatnya bangsa Papua Barat harus bangkit dan melawan seluruh kebijakan politik kolonial dan imperialisme yang sewenang-wenang atas Hak untuk mendapatkan kebebasan yang sama dengan bangsa-bangsa lain di muka bumi.

Dengan demikian, Badan Pengurus Pusat – Komite Nasional Papua Barat (BPP – KNPB) sebagi media nasional bangsa Papua Barat, Menyeruhkan:
1.        Kepada seluruh rakyat bangsa Papua Barat baik di dalam maupun di Luar Negeri untuk segera lakukan konsolidasi secarah menyeluruh untuk tujuan mobilisasi umum dengan turun di jalan-jalan dalam bentuk demonstrasi menyikapi kedatangan Sekjen PBB, Ban Ki-moon ke Indonesia – Jakarta pada 19 -23 Maret 2012.
2.       Menyeruhkan kepada Pimpinan – Pimpinan KNPB Wilayah, KNPB Konsulat Indonesia, Pasifik dan Pimpinan PRD Wilayah untuk segera lakukan konsolidasi menyeluruh dengan menggerakan seluruh basis-basis pelopor untuk tujuan mobilisasi umum turun jalan.
3.       Aksi dalam bentuk demonstrasi secara serentak baik Nasional maupun Internasional dilakukan pada, Selasa 20 Maret 2012.

Demikian seruan aksi ini dikeluarkan berdasarkan situasi politik dan kondisi real yang terjadi di tanah air, dengan demikian dapat disesuaikan sesuai dengan kondisi wilayah masing- masing.
 
Salam Revolusi!
“ Kita Harus Mengakhiri”
                                                                                                                                                                                           Numbay, 17 Maret 2012
Koordinator Umum
 Ttd
AGUS  KOSAY
 
Penanggung Jawab Aksi
Badan Pengurus Pusat - Komite Nasional Papua Barat
(BPP – KNPB)
 
 Ttd
                                                            
                                         BUCHTAR TABUNI
                                               Ketua Umum  
 
 
 
  
"Biarkan Kami Tentukan Nasib 
Masa Depan Kami Sendiri"

Publishing

Santon Tekege
From Dioses of Timika PAPUA in Abepura-PAPUA

Comments

0 comments to "Galang Kekuatan Kembali, Aksi Mogok Sipil Sehari terkait Kedatangan Sekjen PBB Ban Ki-Moon di Jakarta Indonesia 19-23 Maret 2012"

Posting Komentar

 

Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com